Agnez Monica Wakili Indonesia dalam Konferensi Iklim Dunia COP28 di Dubai
pada tanggal
07 Desember 2023
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Penyanyi Indonesia, Agnez Mo, menjadi salah satu perwakilan suara anak muda Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim 2023 atau COP28 yang diadakan oleh PPB di Dubai, Uni Emirat Arab pada tanggal 30 November hingga 12 Desember 2023.
National Focal Point UNFCCC untuk Indonesia Laksmi Dhewanthi mengatakan hasil dari global stocktake itu diharapkan menjadi titik balik untuk mengakselerasi seluruh aksi-aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Global stocktake merupakan sebuah proses bagi negara-negara pemangku kepentingan untuk melihat kemajuan yang dicapai secara kolektif dalam mencapai tujuan Perjanjian Paris.
Pemaparan stocktake dilakukan setiap lima tahun dan kali pertama akan disampaikan pada COP28. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan masukan dalam penyusunan rencana aksi iklim selanjutnya nationally determined contribution (NDC) yang diajukan pada 2025.
Global stocktake dapat membantu para pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan memperkuat kebijakan dan komitmen iklim mereka dalam penyusunan NDC berikutnya, sehingga membuka jalan bagi percepatan tindakan pengendalian perubahan iklim.
Selain pemaparan perdana global stocktake, COP28 juga punya ambisi kuat untuk menjadi konferensi perubahan iklim paling inklusif sepanjang sejarah COP yang telah berlangsung sejak tahun 2015.
Selain Presiden Joko Widodo, terdapat beberapa anak muda turut hadir mewakili Indonesia pada COP28 ini. Agnez Mo adalah salah satu jajaran perwakilan anak muda yang membawakan topik tentang kekuatan laten perubahan iklim.
Tidak hanya itu, Agnez Mo juga turut serta tampil membawakan lagu tema COP28 Dubai yang berjudul "Lasting Legacy." Lagu tentang lingkungan ini dinyanyikan oleh beberapa artis internasional di antaranya Anushka Sen, Inna Modja, Balqees Fathi, Carolina, AY Young, dan grup laki-laki Boy Story. "Lasting Legacy" atau Warisan Abadi ini diproduseri oleh RedOne.
Pada penampilan bersama deretan artis dunia ini, Agnez Mo tampil anggun dengan gaun batik abu-abu dan selendang hitam corak mega mendung yang menghiasi penampilannya. Ia juga memakai sepasang anting cokelat besar untuk melengkapi penampilan.
"COP28 is bringing the world together to Unite, Act and Deliver climate action to leave a #LastingLegacy (COP28 membuat dunia bersatu, bergerak, dan menyampaikan aksi iklim untuk #WarisanAbadi)" begitulah tulis Agnez Mo di postingan momen kehadirannya di COP28 Dubai.
Kehadiran pelantun Matahariku pada acara tingkat dunia mengenai lingkungan iklim ini menuai reaksi positif warganet. Banyak yang ekspresikan rasa bangga dan kagum kepada wanita kelahiran 1996 tersebut. (Tempo)