RSUD Jayapura Layak Akreditasi Tingkat Paripurna
Kunjungan ini tidak hanya sebagai penilaian, tetapi juga sebagai proses akreditasi yang dianggap sebagai langkah positif. LAFRI sebagai lembaga independen yang bertujuan untuk memberikan penilaian dan jaminan terhadap fasulitas kesehatan di Indonesia berperan sebagai pembimbing, teman, dan tim yang solid untuk memberikan serta menerima masukan demi peningkatan kualitas.
“Sebelumnya RSUD Jayapura telah menerima akreditasi Tingkat Tiga Madya, tentunya akan meningkat bisa utama, bahkan paripurna,” ujar Joko kepada Lelemuku.com pada Kamis, 14 Desember 2023.
Ia menjelaskan proses survei dimulai secara daring atau online dan dilanjutkan dengan survei secara luring pada Rabu 13 Desember hingga Kamis, 14 Desember 2023. Joko menyampaikan harapannya bahwa hasil survei itu akan memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di RSUD Jayapura. Selain itu, dia menyoroti pentingnya perbaikan aspek mutu yang ditemukan selama survei untuk memastikan pelayanan kesehatan yang optimal.
“Rumah sakit ini paling besar dan rumah sakit pendidikan, rujukan dengan fisik yang sebenarnya sudah layak menuju paripurna serta rumah sakit ini yang paling bagus. Mudah-mudahan kami bantu untuk kearah sana,” harap Joko.
Sementara itu, Direktur RSUD Jayapura, Aloisius Giyai, M.Kes mengapresiasi upaya LAFRI dalam melakukan penilaian. Ia mengakui bahwa meskipun RSUD Jayapura telah menerima akreditasi tingkat Tiga Madya sebelumnya, masih ada beberapa area yang perlu perbaikan.
Dalam upaya meningkatkan semangat pegawai, Giyai mengajak seluruh tim RSUD Jayapura untuk bersama-sama melengkapi dokumen yang kurang dan berupaya memastikan kelancaran proses akreditasi.
“Ada yang pesimis, tetapi justru itulah dengan keterbatasan dan banyak tantangan kita harus Akreditasi supaya tahu dan termotivasi bergerak lebih baik dan maju lagi,” kata dia.
Giyai menyoroti pentingnya komunikasi dan edukasi kepada pasien, terutama keluarga dan masyarakat yang datang ke RSUD Jayapura. Kekurangan yang ditemui selama survei lebih berkaitan dengan aspek teknis dan administratif, dan ia berkomitmen untuk segera memperbaikinya.
Ia berharap RSUD Jayapura dapat terus meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Kemudian Ia pun memastikan bahwa setiap masukan dari LAFRI akan menjadi bahan evaluasi dan dorongan untuk terus berbenah menuju tingkat akreditasi yang lebih tinggi.
Dengan semangat peningkatan mutu pelayanan kesehatan, RSUD Jayapura dapat mempertahankan posisinya sebagai rumah sakit rujukan tertinggi di Tanah Papua dan memberikan kontribusi positif bagi kesehatan masyarakat setempat.
“Apapun nilai yang diberikan LAFRI beryukur, bagi saya hidup itu harus ada proges kemajuan, dan peningkatan. Kalau nilai paripurna dengan catatan, maka kami wajib segera dengan waktu yang tidak terlalu lama untuk perbaiki,” sebut Giyai. (Laura Sobuber)