Kapolda Kalteng Tutup Kegiatan Pembinaan Tradisi dan Pembaretan 365 Personel Ditsamapta Angkatan 50
pada tanggal
10 Februari 2024
PALANGKA RAYA, LELEMUKU.COM - Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto, menutup kegiatan pembinaan tradisi dan pembaretan personel Ditsamapta angkatan 50 di Lapangan Ditsamapta di Jl. Tjilik Riwut Km.6, Kota Palangka Raya, menyaksikan momen bersejarah pada pagi Senin (5/2/2024)
Acara tersebut dihadiri oleh pejabat penting, termasuk Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.IK., M.Si., dan Irwasda Kombes Pol Ady Soeseno, S.IK., M.H., serta para pejabat utama Polda Kalteng.
Dalam sambutannya, Kapolda Kalteng menekankan pentingnya menjaga tradisi yang baik dalam membentuk personel Polri menjadi pejuang tangguh. Motto "Samapta Reksabaya Adipradana" dari Korps Sabhara menjadi landasan bagi para personel untuk selalu memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugasnya.
Selain itu, Kapolda juga menekankan pentingnya memiliki nafas dan nilai yang kuat sebagai manusia, sehingga dapat diandalkan oleh negara. Pelatihan yang telah dilaksanakan diharapkan dapat mencetak personel Polri yang profesional, terlatih, responsif, dan mahir dalam menjaga keamanan dan melayani masyarakat.
Direktur Samapta Polda Kalteng, Kombes Pol Cahyo Widiarso, S.IK., didampingi Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, S.IK., M.Si., menambahkan bahwa kegiatan penutupan ini juga diisi dengan beberapa peragaan, seperti senam senjata, simulasi penyerangan markas komando, beladiri Polri, serta patroli dan pengamanan kotak suara dalam rangka Pemilu 2024.
Sebelum penutupan kegiatan, Kapolda disambut dengan tradisi pengalungan bunga oleh Dirsamapta, pukul tameng dalmas, tarian selamat datang, dan jajaran kehormatan, menandai keseriusan dan semangat dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian di masa yang akan datang.
Acara penutupan ini bukan hanya sekadar rangkaian kegiatan formal, tetapi juga menjadi momentum penting bagi personel Ditsamapta angkatan 50 untuk menguatkan komitmen mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kalteng. (Humas Polri)