Informasi Terkini dan Berita Terbaru dari Kota Serang
Kota Serang merupakan Ibu Kota Provinsi Banten, Indonesia. Kota ini berada di bagian utara Provinsi Banten, serta dikelilingi oleh Kabupaten Serang di sebelah selatan, barat, dan timur, dan Laut Jawa di sebelah utara. Kota Serang dilintasi Jalan Tol Jakarta–Merak.
Kota Serang terdiri dari 6 kecamatan dan 66 kelurahan dengan jumlah penduduk pada tahun 2017 diperkirakan sebesar 630.320 jiwa dan luas wilayah 266,71 km² dengan kepadatan 2.363 jiwa/km².
Kota Serang dan daerah sekitarnya memiliki kekhasan budaya, karena di sini sebagian penduduknya menuturkan bahasa Jawa Serang.
Kota Serang dilintasi Jalan Tol Jakarta–Merak. Saat ini seksi I Jalan Tol Serang–Panimbang yang menghubungkan Kota Serang dengan Rangkasbitung sepanjang 26,5 km sedang dibangun dan ditargetkan bisa dilalui pada awal tahun 2020.
Masjid Agung Banten terletak di Kelurahan Banten Lama, Kecamatan Kasemen, sekitar 10 km sebelah utara pusat kota. Tempat ini merupakan situs bersejarah peninggalan Sultan Maulana Hasanuddin, putera Sunan Gunung Jati, sekitar tahun 1552-1570.
Selain sebagai objek wisata ziarah (terdapat makam-makam kesultanan Banten), Masjid Agung Banten juga merupakan objek wisata pendidikan dan sejarah.
Dengan mengunjungi masjid ini, wisatawan dapat menyaksikan peninggalan bersejarah kerajaan Islam di Banten pada abad ke-16 M, serta melihat keunikan arsitekturnya yang merupakan perpaduan gaya Hindu Jawa, Cina, dan Eropa.
Berikut adalah artikel dari berita dan informasi terbaru dari Kota Serang :
Kota Serang terdiri dari 6 kecamatan dan 66 kelurahan dengan jumlah penduduk pada tahun 2017 diperkirakan sebesar 630.320 jiwa dan luas wilayah 266,71 km² dengan kepadatan 2.363 jiwa/km².
Kota Serang dan daerah sekitarnya memiliki kekhasan budaya, karena di sini sebagian penduduknya menuturkan bahasa Jawa Serang.
Kota Serang dilintasi Jalan Tol Jakarta–Merak. Saat ini seksi I Jalan Tol Serang–Panimbang yang menghubungkan Kota Serang dengan Rangkasbitung sepanjang 26,5 km sedang dibangun dan ditargetkan bisa dilalui pada awal tahun 2020.
Masjid Agung Banten terletak di Kelurahan Banten Lama, Kecamatan Kasemen, sekitar 10 km sebelah utara pusat kota. Tempat ini merupakan situs bersejarah peninggalan Sultan Maulana Hasanuddin, putera Sunan Gunung Jati, sekitar tahun 1552-1570.
Selain sebagai objek wisata ziarah (terdapat makam-makam kesultanan Banten), Masjid Agung Banten juga merupakan objek wisata pendidikan dan sejarah.
Dengan mengunjungi masjid ini, wisatawan dapat menyaksikan peninggalan bersejarah kerajaan Islam di Banten pada abad ke-16 M, serta melihat keunikan arsitekturnya yang merupakan perpaduan gaya Hindu Jawa, Cina, dan Eropa.