Informasi Terkini dan Berita Terbaru dari Kabupaten Pegunungan Bintang
Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan beribu kotakan Oksibil yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua Nugini. 90% wilayahnya terletak didataran tinggi penggunungan dengan ketinggian 400 s.d 4.000 meter dpi. Dengan luas wilayah 15.682 km2 kabupaten ini memiliki tujuh kecamatan dengan Oksibil sebagai pusat administratif pemerintahan.
Wilayah kabupaten Peggunungan Bintang berbatasan dengan kabupaten Jayapura dan kabupaten Keerom di sebelah utara. Disebelah selatan berbatasan dengan kabupaten Boven Digoel. Disebelah barat berbatasan dengan kabupaten Yahukimo dan kabupaten Asmat dan Negara Papua Nugini disebelah timur. Perjalanan ke kabupaten Peggunungan Bintang ditempuh dengan menggunakan pesawat twin otter melalui Jayapura (Sentani) menunju Oksibil dan Batom PP setiap harinya.
Bertani menjadi kegiatan pokok penduduk yang dihuni oleh suku Ngalum. Suku ini sebagian besar hidup di dataran tinggi dengan makanan pokoknya adalah umbi-umbian. Selain umbi-umbian daerah ini juga terdapat jenis kopi bio yang aromanya lebih tajam dari kopi arabika.
Peggunungan Bintang umumnya dikunjungi oleh wisatawan dengan minat khusus bahkan juga beberapa peneliti yang melakukan penelitian tertentu pada kawasan hutan hujan tropis.
Berikut adalah artikel dari berita dan informasi terbaru dari Kabupaten Pegunungan Bintang :
Wilayah kabupaten Peggunungan Bintang berbatasan dengan kabupaten Jayapura dan kabupaten Keerom di sebelah utara. Disebelah selatan berbatasan dengan kabupaten Boven Digoel. Disebelah barat berbatasan dengan kabupaten Yahukimo dan kabupaten Asmat dan Negara Papua Nugini disebelah timur. Perjalanan ke kabupaten Peggunungan Bintang ditempuh dengan menggunakan pesawat twin otter melalui Jayapura (Sentani) menunju Oksibil dan Batom PP setiap harinya.
Bertani menjadi kegiatan pokok penduduk yang dihuni oleh suku Ngalum. Suku ini sebagian besar hidup di dataran tinggi dengan makanan pokoknya adalah umbi-umbian. Selain umbi-umbian daerah ini juga terdapat jenis kopi bio yang aromanya lebih tajam dari kopi arabika.
Peggunungan Bintang umumnya dikunjungi oleh wisatawan dengan minat khusus bahkan juga beberapa peneliti yang melakukan penelitian tertentu pada kawasan hutan hujan tropis.